DISPLIN, Komunikatif, Cekatan. Tiga karakter itu melekat pada diri Diah Warih Anjari. Sosok asli Solo kelahiran Mei 1980 ini memang dikenal energik. Empat kekuatan karakter inilah yang membawa Mbak Diwa begitu sapaannya, besar, namanya dikenal seantero Nusantara, dan khususnya tanah kelahiranya Surakarta.
Figur Diah Warih Anjari, belakangan ini menjadi sosok fenomenal yang menggebrak dunia perpolitikan Solo dan nasional. Usai memberikan dukungan penuh kepada Joko Widodo dalam Pilpres 2019, dan menghantarkanya ke pucuk pimpinan NKRI. Diah Warih Anjari lalu maju dalam Pilwakot Solo 2020 sebagai Calon Wawali Kota.
Meskipun gagal dalam tahapan tersebut. Karena PDI Perjuangan merekomendasikan nama Gibran Rakabuming Raka dan Teguh Prakosa sebagai Cawali dan Cawawali. Diah Warih Anjari tidak patah arang.
Lewat Diwa Center atau Diah Warih Center yang didirikannya belum lama ini, ia tetap menggebrak.
Salah satu aksinya adalah membentuk relawan Diwa For Gibran, membuat Program HPmu Poskomu dan lain sebagianya.
Totalitas dukungan yang diberikan kepada pasangan Gibran Teguh ini tujuannya untuk memenangkan Pilwakot secara sempurna.
Selain sebagai Founder Diwa Center, Diah Warih Anjari memilik backgroud seorang pengusaha. Aktivitas sebagai pegiat sosial juga ditekuninya secara profesional.
Efek dari bejibunnya kesibukan ini memang luar biasa, namun kesehatan, dan kebutuhan dunia dan akherat tak dilupakanya.
Sedari muda, Diah Warih Anjari memang tertarik dengan dunia keorganisasian. Hal-hal yang menyangkut tentang kepentingan orang banyak, tetap dekat dengan Wong Cilik seolah jadi kompas hidupnya.
Hingga ia dipasrahi mempimpin sejumlah organisasi, termasuk mendirikan Diwa Center yang beralamat di Jalan Tentara Pelajar 108-102, Gilingan, Kecamatan Banjarsari, Kota Surakarta, Jawa Tengah ini.
“Saya memiliki kemampuan berkomunikasi yang baik dan mampu beradaptasi dengan cepat,” katanya.
Dua organisasi besar yang dipegangnya yakni Ketua Umum Generasi Anak Bangsa yang mengakomodir serta menyelenggarakan berbagai kegiatan sosial.
Serta Diwa Center yang memimpin sejumlah relawan dan bergerak di bidang sosial kemanusiaan senantiasa dikoordinasi kegiatanya. Hal itu tak lain demi membantu sesama, meningkatkan kesejahteraan sesama, dan menjadi ladang amal.
Dua hal yang diharapkan Diah Warih Anjari adalah Diwa Center bisa hadir di tengah-tengah masyarakat Solo. Diwa Center bisa menjadi rumah rakyat, posko yang mewadahi harapan dan aspirasi warga Solo.
